Motherboard Amptron: Motherboard Abal-Abal yang Banyak Masalah

Saya membaca beberapa artikel tentang motherboard Amptron. Seperti VGA palsu kemarin, saya akan membahas sekilas tentang motherboard Amptron ini. Meskipun saya belum pernah membeli san memakai motherboard merk ini, tetapi saya baca-baca di beberapa blog tentang motherboard ini. Mereka yang pernah memakai motherboard Amptron mengalami beberapa masalah pada motherboard tersebut. Dan rata-rata artikel tentang motherboard tersebut diposting oleh beberapa blogger antara tahun 2009-2012. Artinya pada masa itu saya masih SD belum mengerti soal komputer. Saat itu saya masih awam tentang dalamnya CPU komputer. Saya hanya sekedar memakainya saja.

Yang membuat saya beruntung adalah saya masih kecil masa iya sudah kepingin beli motherboard? kan aneh kalau anak kecil beli komponen komputer. Jadi saya tidak membeli dan menggunakan motherboard Amptron. Betapa beruntungnya saya karena saya tidak pernah merasakan kesialan saat menggunakan motherboard Amptron hingga sekarang. Seandainya saya lahir di tahun 90-an kalau saya cuma tau motherboardnya saja pas saya cari motherboard baru tapi murah tanpa memperhatikan merk (polos), sudah pasti motherboard Amptron yang dipilih apalagi kalau ada seller yang merekomendasikannya. Dan sudah pasti saya kena sialnya. 

Meskipun begitu, sampai sekarang pun motherboard tersebut masih banyak dijual di pasaran. Selama ini saya belum pernah membeli motherboard tersebut karena saya sudah punya komputer dan motherboard punya saya masih normal meskipun sudah tua. Beruntungnya motherboard saya bukan merk Amptron melainkan ECS. Tentu saja tidak ada masalah dan awet digunakan bertahun-tahun meskipun motherboardnya agak rewel tapi masih worth it dipakai di 2020 ini. Sampai sekarang motherboard saya masih normal, masih bisa dipakai seperti biasa. Pokoknya saya beruntung banget lah.

Kembali ke topik. Selain saya membaca pengalamannya di blog mereka, saya juga membaca komentarnya. Yang komentar kebanyakan user yang pernah menggunakan motherboard Amptron. Komentarnya lucu-lucu. Ada yang menceritakan pengalaman memakai motherboard Amptron sampai ada yang mengejek Amptron. Ada juga yang bilang kalau motherboard Amptron normal meskipun penggunaanya ribet. 

Baca juga: WASPADA VGA PALSU! JANGAN SAMPAI TERTIPU!

Sama seperti VGA palsu kemarin, saya juga akan memberikan ciri-ciri dari motherboard abal-abal:

1. Harganya Lebih Murah

Tentu saja harga motherboard abal-abal lebih murah tapi punya spesifikasi yang bagus. Ini yang menyebabkan seseorang tergiur membeli motherboard tersebut.

2. Tidak ada Garansi dan Website Resmi Motherboard Tersebut

Sama seperti VGA abal-abal, mobo abal-abal juga tidak memiliki website resmi dan garansi. Ini berdasarkan pengalaman menggunakan mobo Amptron yang pernah saya baca. 

3. Serba Murahan

Pas saya mengamati gambar dan box motherboard Amptron saya merasa motherboard tersebut dari penampakannya terlihat seperti barang murahan. Berbeda dengan motherboard dengan brand terkenal. Selain itu, boxnya juga terlihat mencurigakan. CD Drivernya juga terlihat seperti hadiah koran dan gambar CD nya juga mencurigakan.

4. Spesifikasinya Aneh

Berdasarkan pengalaman dari salah satu blogger yang pernah memakai mobo Amptron spesifikasi dari mobo yang dia punya yaitu socket 478, tapi chipsetnya pake Intel 945 yang notabene untuk Pentium Dual Core, RAM DDR 2 sampai slot PCIe 16x. Motherboard dengan spesifikasi seperti itu seharusnya sudah pakai socket 775. Tapi yang ini masih pakai socket 478. Aneh bukan?

Selain Amptron, merk motherboard yang sebaiknya juga dihindari adalah Bulldozer, Effoxpro, dan merk motherboard lainnya yang nggak jelas bahkan nggak ada merknya.

Oiya, selain motherboard Amptron yang abal-abal, Amptron juga memproduksi VGA Amptron yang ternyata juga abal-abal alias palsu.

Apa yang terjadi saat menggunakan motherboard abal-abal?

Akan muncul banyak masalah seperti HDD tidak terdeteksi, DVD-RW tidak terdeteksi, proses instalasi Windows sering error, driver susah diinstal, Windows sering hang dan BSOD, sering ngerestart sendiri, bahkan yang paling parah adalah south bridge motherboard tersebut terbakar. Selain itu VGA card dan peripheral lainnya juga ikut rusak.

Cara agar hal tersebut tidak terjadi adalah sbb:

1. Jangan tergiur dengan harga murah tapi dengan fitur yang lebih bagus

2. Pastikan vendornya jelas

3. Pastikan juga motherboard tersebut terdapat kartu garansi dan website resmi

4. Jangan terlalu berpengaruh sama seller yang menawarkan motherboard tersebut

5. Jika socket lama sudah tidak tersedia yang baru mending beli secondnya saja (kondisinya masih normal)

Kesimpulannya berhati-hatilah saat membeli motherboard. Jangan sampai kesialan menimpa anda karena membeli motherboard abal-abal.