Langsung ke konten utama

Waspada! Ciri-Ciri Penipu di Sosial Media


Sosial media seperti Instagram dan Facebook paling banyak digunakan orang di seluruh dunia ini. Sosial media seperti ini seringkali disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Salah satunya adalah menipu orang lewat sosmed untuk mendapatkan keuntungan. Mereka membuka toko di sosial media seperti toko HP, Laptop, jualan diamond ML, dll. Saya melakukan survei tentang penipuan ini. Saya menonton video Youtube tentang penipuan via sosmed dan juga melihat-lihat Instagram. Survei membuktikan rata-rata penipu online khususnya penjual di sosmed memiliki ciri-ciri seperti ini:

1. Akun dan Postingan Terlihat Mencurigakan

Ciri-ciri pertamanya adalah akun terlihat mencurigakan dan kurang meyakinkan. Coba lihat gambar di atas ini. Dari penampakan toko tersebut terlihat mencurigakan. Ini khususnya di Instagram. Jumlah followernya juga banyak membuat calon korban lebih yakin. Selain itu, gambar di postingan tersebut juga terlihat mencurigakan.

2. Biasanya Memanfaatkan WA

Mereka juga biasanya mencantumkan no.WA mereka bagi yang minat order. Kalau tidak begitu, ada juga yang menyuruh DM kalau mau order.

3. Menampilkan Testimoni Palsu

Penipu biasanya tidak akan menunjukkan atau tidak mempunyai testimoni dengan berbagai alasan. Meskipun demikian, ada juga penipu yang pintar dengan memberikan testimoni palsu seperti misalnya testimoni pembelian diamond ML. Gambar screenshot tersebut diedit sedemikian rupa untuk mengecoh pembeli agar lebih meyakinkan pembeli. Testimoni tersebut adalah editan.

4. Harga Tidak Masuk Akal

Harga yang ditawarkan toko tersebut sangat tidak masuk akal atau miring. Harganya sangat berlawanan dengan harga aslinya. Misalnya Iphone yang seharusnya dijual dengan harga diatas 10 jutaan dijual di toko tersebut hanya 2 jutaan saja bahkan hanya 300 ribuan saja. Ini juga patut dicurigai karena perbedaan harganya sangat jauh dengan aslinya. Tujuannya untuk memancing pembeli. Hati-hati kalau menemukan seperti ini terutama bagi kamu yang suka mencari barang dengan harga murah.

5. Menolak COD
Rata-rata penipu menolak COD. Salah satu alasannya adalah agar pembeli tidak curiga. Kalau kamu mengajak COD ke penjual namun penjual menolak apalagi cari-cari alasan maka kemungkinan besar dia adalah penipu. Itu yang harus patut dicurigai. Karena penjual yang jujur pasti mau diajak COD oleh pembelinya. Sebab penjual yang tidak jujur pasti menolak COD pada pembelinya. Selain itu, penipu juga akan merahasiakan lokasinya agar tidak dilacak. Kalaupun penipu memberikan lokasinya, dia akan memberi lokasi palsu.

6. Transfer via ATM atau pulsa
Pembeli biasanya disuruh transfer lewat ATM terlebih dahulu agar barangnya bisa diproses. Tapi ada juga yang disuruh transfer via pulsa bahkan hanya menerima pembayaran via pulsa saja dan menolak via ATM dengan barbagai macam alasan. Kalau beli lewat olshop terpercaya biasanya tidak perlu transfer seperti ini.

7. Menggunakan Gimmick


Agar lebih meyakinkan pembeli biasanya penjual menambahkan gimmick untuk memancing pembeli. Misalnya, 2 menit diamond langsung bertambah, dijamin 100% ori, legal, dll. Padahal kenyataannya tidak demikian. Karena yang asli jarang menggunakan gimmick seperti itu bahkan tidak perlu.

8. Disuruh Memasukkan Akun dan Password (jika ada)
Ini yang paling berbahaya. Biasanya penipu menyuruh korban memasukkan akun dan password ML agar diamond dapat ditambah. Ini termasuk modus pencurian akun ML. Setelah berhasil mendapatkannya, biasanya akun FB atau WA korban langsung diblokir. Makanya kenapa banyak kasus akun ML dihack. Ada juga yang disuruh mencantumkan email dan password. 

9. Ngegas dan Modal Ngotot
Ini juga merupakan salah satu ciri-ciri penipu. Dia ngegas dan ngotot kepada pembeli. Terus diberi peraturan pula kepada pembeli dan peraturannya pun terkesan ngegas. Dilarang menuduh penipu lah, dilarang bacot lah, dll. Dituduh penipu dia masih ngotot bukan penipu bahkan menganggap pembeli lah yang menipu (padalah justru dia sendiri yang menipu). Selain itu penjual juga memaksa pembeli membeli barangnya.

10. Penipu tidak mengerti apa-apa soal 'dagangannya'
Ini merupakan salah satu ciri-ciri penipu. Biasanya penipu tidak mengerti tentang apa yang dia "jual". Misalnya spek laptop aslinya A tapi penipu ngomongnya B, VGA laptop bisa diupgrade (padahal VGA laptop tidak bisa diupgrade sama sekali), dll. 

Itu adalah ciri-ciri penipu di sosmed menurut saya. Jika kamu mendapatkan ciri-ciri seperti di atas kemungkinan besar dia ingin menipu kamu. Kamu harus berhati-hati dengan modus-modus di atas. Belilah barang di toko yang sudah terpercaya. Jangan terpancing dengan harga yang murah apalagi tidak masuk akal karena itu adalah salah satu teknik penipu mengelabui pembeli. Jangan sampai kamu menjadi salah satu korbannya.

Berikut saya berikan video seperti apa penipu bekerja dan bagaimana calon korban mengerjainya.


Artikel ini diupdate tanggal 22 Juni 2020

Komentar