Langsung ke konten utama

Apakah Windows 10 Selamanya Berat?



Windows 10 merupakan OS terbaru Microsoft yang dirilis tahun 2015. Kabarnya, Windows 10 akan menjadi OS terakhir Microsoft. Windows 10 terus mengalami perkembangan setiap tahunnya. Mulai dari versi 1507 hingga 2004 Windows 10 mengalami peningkatan baik fitur maupun keamanan. Saat ini Windows 10 merupakan OS yang paling banyak dipakai orang di seluruh dunia.

Bicara soal Windows 10 apakah Windows 10 selalu dikatakan berat? Banyak orang menganggap Windows 10 berat terutama untuk hardware lawas. Benarkah demikian? 


Sebelumnya saya sudah pernah mereview Windows 10 di PC Core 2 Duo. Bagi yang belum baca silahkan baca. Sebelum kamu menganggap Windows 10 itu berat processor apa dulu yang kamu pakai? Apakah Core i3 gen 3 atau Core 2 Duo atau Pentium 4?



Ada yang bilang kalau processor minimum untuk Windows 10 adalah Core 2 Duo. Jadi kalau komputer kamu masih pakai Core 2 Duo mungkin sudah bisa menggunakan Windows 10 dengan lancar. Tentu dengan Windows 10 versi lawas seperti versi 17XX ke bawah mungkin. Tapi kalau processornya sudah Core 2 Quad dan diatasnya mungkin Windows 10 versi terbaru seperti versi 18XX ke atas tidak akan terasa berat. Itu untuk processor PC. Kalau processor laptop bisa beda karena processor laptop lebih kecil daripada processor PC. Karena processornya kecil performanya tentu akan berbeda dengan processor PC meskipun serinya sama.

Kalau kamu pakai processor Pentium 4 ke bawah atau intel atom sudah pasti Windows 10 terasa berat meskipun pakai versi lawas sekalipun karena processor tersebut tidak dirancang untuk Windows 10. Namanya processor jadul memang begitu. Karena Pentium 4 ke bawah hanya mempunyai 1 core saja yang performanya tentu saja sangat kurang di jaman now ini. Pentium 4 dirilis tahun 2000 sedangkan Windows 10 dirilis tahun 2015 dan versi terbarunya dirilis tahun 2020. Jaraknya sangat jauh bukan? Jaraknya sekitar 15-20 tahun. Pentium 4 pada masanya memang dioptimalkan untuk Windows XP bukan Windows 10 karena Windows 10 belum ada pada masa itu.

Kalau Intel Atom baik laptop maupun PC sudah jelas tidak sanggup menjalankan Windows 10 dengan lancar karena performanya sangat kecil. Namanya juga Intel Atom. Makanya Intel sekarang sudah tidak memproduksi Intel Atom lagi bahkan tidak membuat driver untuk Windows 10 khususnya driver VGA (GMA 3600). Saya pernah mencoba menjalankan Windows 10 di laptop saya baik versi lawas maupun baru. Baru selesai menginstal Windows nya saja laptop saya sudah terasa nge lag. Ini belum menginstal driver dan softwarenya. Laptop saya tipenya netbook dengan spesifikasi processor Intel Atom, layar 10 inch, RAM 2 GB, dan HDD 320 GB.

Sedangkan PC kamu yang processornya sudah Intel Core i series gen 4 ke atas bisa bernafas lega karena seri processor tersebut sudah siap menjalankan Windows 10 dan mendapatkan update Windows 10 tanpa terasa berat karena teknologi processor sudah canggih.

Windows 10 versi 19H2 (sumber: Dunia Ilmu)

Windows 10 versi 1511

Windows 10 versi 20H2

Setelah processornya sekarang versi Windows 10 apa dulu yang digunakan sebelum menganggapnya berat. Semakin baru versi Windows 10 semakin berat. Karena fokusnya pada versi terbarunya sajalah yang menganggap Windows 10 itu berat. Padahal masih ada versi lawasnya Windows 10 seperti versi 17 ke bawah. Ini terutama bagi pengguna awam yang masih belum mengerti Windows 10 secara detail. Jadi artikel ini ditujukan untuk pengguna awam yang belum memahami versi Windows 10 secara detail. Kali ini saya akan memberi sedikit edukasi agar tidak salah paham mengenai Windows 10. 

Kalau Core 2 Duo disuruh menjalankan Windows 10 versi terbaru tentu saja berat. Apalagi kalau RAM nya hanya 2 GB ke bawah karena Windows 10 sendiri saja sudah memakan RAM sebesar 1 GB bahkan lebih. Sekarang coba pakai Windows 10 versi 1511 karena versi tersebut adalah versi lawas Windows 10 yang dirilis tahun 2015. Apakah masih terasa berat?  Ternyata tidak bahkan lancar-lancar saja bahkan sudah pernah saya review juga. Sebenarnya tidak hanya Core 2 Duo saja. Mungkin ini juga berlaku untuk Pentium Dual Core karena spesifikasi dan performanya tidak jauh beda dengan Core 2 Duo.

Jadi yang menginstal Windows 10 terasa berat atau menganggap Windows 10 berat coba pakai Windows 10 versi lawas misalnya versi 1511. Bagaimana hasilnya apakah masih nge lag atau lancar.

Berikutnya adalah RAM yang digunakan. Kalau RAM nya masih 3 GB ke bawah saya sarankan pakai 32 bit. Sedangkan kalau RAM nya sudah 4 GB atau lebih pakai 64 bit. Ini karena Windows 10 64 bit memakan RAM lebih besar daripada 32 bit. Tipe bit OS nya ini juga sebenarnya berpengaruh terutama dari sisi penggunaan RAM.

Jadi kesimpulannya adalah semakin baru versi Windows 10 maka akan semakin berat. Begitupun sebaliknya semakin lawas versi Windows 10 maka akan terasa semakin ringan. Kalau mau menganggap Windows 10 berat perhatikan dulu versi Windowsnya. Tidak semua versi Windows 10 berat. 

Sekian artikel saya kali ini. Mohon maaf kalau ada kesalahan. Semoga bermanfaat.

Update:
Sekarang saya pake AMD Athlon 3000G. Saya kemarin upgrade PC. Sekarang saya pakai Windows 10 20H2 versi terbaru Windows 10 saat ini. 




Komentar

  1. ya semakin baru versi Windows 10 maka semakin berat pula Windows 10 nya. Dan satu lagi Windows 10 versi terbaru menurut saya wajib pake SSD. Kalo masih pake HDD booting Windowsnya lelet banget bahkan sampai 100%. BTW kalau boleh tau spek PC nya apa ya?

    BalasHapus

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar sesuai dengan topik postingan. Tips: Centang "Notife me" atau "Beri tahu saya" untuk mendapatkan pemberitahuan lewat email jika ada balasan.